Mendirikan sekolah dan membagi visi Anda pada dunia mengenai pendidikan bisa menjadi pilihan karier yang memuaskan. Tapi dari mana kita memulai? Di antara mengembangkan kurikulum yang komprehensif, menegosiasikan status legal non profit, dan akhirnya membuka sekolah Anda, ada perencanaan yang sangat penting untuk semua langkah dalam proses mendirikan sekolah. Lihat Langkah 1 untuk mempelajari lebih jauh cara mendirikan sekolah Anda sendiri dari nol.

[box style=”0″]

Bagian 1 dari 3: Mengembangkan Kurikulum

1. Bangun visi pendidikan yang menarik. Visi yang menarik penting untuk memandu Anda melalui fase permulaan dan selanjutnya. Visi Anda akan menghasilkan keputusan dan langkah yang diambil dalam jangka pendek dan jangka panjang. Bayangkan sekolah Anda. Pertimbangkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan di bawah ini:

  • Pendidikan seperti apa yang ingin Anda berikan?
  • Siapa yang ingin Anda layani?
  • Apa yang akan disediakan sekolah Anda yang tidak bisa disediakan sekolah lain?
  • Pengalaman akademis dan sosial seperti apa yang ingin Anda berikan pada murid-murid Anda?
  • Seperti apa sekolah Anda 5 tahun, 25 tahun dan 100 tahun dari sekarang?
[/box]

[box style=”0″]

2. Tulis kurikulumnya. Ketika menulis kurikulum, Anda perlu mempertimbangkan masalah organisasi operasional harian, perlu juga dipertimbangkan cakupan dan urutan pembelajaran yang Anda harapkan tercapai di sekolah Anda. Kurikulum yang terprogram dengan baik akan mencakup kategori informasi sebagai berikut:

  • Operasional Harian
    • Berapa lama waktu satu pelajaran?
    • Berapa pelajaran dalam satu hari?
    • Kapan pelajaran dimulai dan berakhir?
    • Bagaimana pengaturan makan siang?
    • Bagaimana pengaturan jadwal guru?
  • Penilaian Proses Belajar
    • Apa saja yang diperlukan murid?
    • Apakah tujuan belajar murid?
    • Kriteria apa yang akan digunakan untuk menilai proses belajar?
    • Bagaimana cara murid akan diuji?
    • Seperti apa standar kelulusan dari sekolah?
[/box] [box style=”0″]

3. Siapkan pernyataan pengajaran. Jelaskan pengajaran seperti apa yang digunakan, dimengerti dan dikembangkan para guru di kelas yang Anda inginkan. Apakah sekolahnya akan sering mengadakan ujian? Berbasis tertulis? Berpusat pada diskusi? Deskripsikan cara guru menangani pembelajaran murid dan cara mereka mengelola kelas.

  • Untuk pernyataan pengajaran, coba dan tuliskan kata-kata yang akan menarik guru-guru muda terbaik, terpintar dan paling antusias yang bisa dimiliki sekolah Anda. Bolehkan guru memilih bukunya sendiri, atau memilih dari beberapa buku yang sudah disetujui sekolah? Pertimbangkan cara yang dapat membuat sekolah Anda menjadi pilihan yang menarik bagi guru-guru yang kreatif.[1]

[/box]

[box style=”0″]

4. Dapatkan persetujuan untuk kurikulum Anda. Untuk mendapatkan sertifikat dan berhak mendapat anggaran negara, kurikulum Anda perlu disetujui oleh Dewan Sekolah di negara Anda, yang mungkin termasuk dalam proses persetujuan ini adalah mengaudit kurikulum dan dokumen perusahaan/institusi Anda. Proses yang menghabiskan waktu, tetapi tidak sulit apabila Anda melakukan perencanaan dan diikuti beberapa langkah yang tepat. Hubungi Departemen Pendidikan di negara Anda untuk mempelajari hal yang Anda perlukan dan persiapkan untuk di audit.

[/box]

[box style=”0″]

5. Pertimbangkan untuk membentuk montessori, charter, atau sekolah religius, hubungi badan hukum untuk organisasi yang Anda inginkan dan dapatkan bantuan dan panduan tambahan agar sekolah Anda mendapatkan persetujuan sesuai peraturan organisasi.[2]

[/box] [box style=”0″]

Bagian 2 dari 3: Bentuk Perusahaan

1. Siapkan rencana bisnis. Rencana bisnis akan menjelaskan sasaran sekolah Anda, dan alasan pencapaian sasaran tersebut, dan bagaimana Anda berencana mencapainya secara finansial. Rencana bisnis penting untuk memulai pengumpulan dana dan memenuhi langkah yang diperlukan untuk mendirikan sekolah.

  • Pertimbangkan studi kelayakan untuk menentukan apakah mendirikan sekolah adalah pilihan yang layak. Di awal pembentukan, sangat penting untuk melihat benar-benar visi Anda dan menentukan cara terbaik agar berhasil. Anda perlu menentukan bagaimana murid Anda mendaftar, anggaran biaya, anggaran operasional, memelihara sekolah, dan seluruh aspek operasional sekolah yang perlu ditentukan agar berhasil.

[/box]

[box style=”0″]

2. Kumpulkan dewan direktur. Anda tidak dapat melakukannya sendiri, jadi salah satu langkah pertama dalam mendirikan sekolah adalah menunjuk administrator yang berpikiran sama untuk membentuk dewan direktur yang bersama Anda akan menyusun keputusan finansial dan operasional, merekrut guru, dan mengawasi sekolah.

  • Secara umum, tidak ada sekolah yang dijalankan oleh seorang “pemimpin” saja. Walau penting untuk membangun kepemimpinan yang baik oleh satu kelompok, satu sekolah lebih seperti suatu organisasi atau perusahaan dan bukan seperti kediktatoran. Untuk menemukan dewan direktur yang baik, Anda bisa mengajak anggota komunitas pendidikan lokal yang kurang puas dengan pendidikan lokal dan tertarik pada sekolah yang lebih maju pemikirannya, seperti sekolah Anda.
[/box]

[box style=”0″]

3. Ajukan pembentukan perusahaan/institusi di negara Anda. Dewan direktur perlu membuat anggaran dasar yang akan berbasis dan terdaftar sebagai lembaga pendidikan nonprofit. Sering kali ada kantor atau biro yang bisa membantu Anda dalam pengurusan izin. Biasanya ada biaya beberapa juta rupiah untuk jasa ini.[3]

[/box] [box style=”0″]

 

4. Daftarkan organisasi Anda sebagai institusi nonprofit/nirlaba. Dengan mendaftar sebagai institusi nonprofit, Anda akan bisa menerima hibah, bantuan, dan tipe pembiayaan lain yang tidak akan diberikan pada organisasi profit. Untuk mendapatkan status nonprofit, organisasi Anda harus teratur dan beroperasi secara eksklusif untuk tujuan religius, pendidikan, ilmu pengetahuan dan tujuan sosial lain dan memenuhi persyaratan berikut:

  • Pendapatan bersih tidak boleh diperuntukkan bagi keuntungan individu atau pemilik saham mana saja.
  • Tidak ada satu aktivitas pun yang berhubungan dengan pengaruh legislatif dan kampanye politik.
  • Tujuan dan aktivitas organisasi tidak boleh melawan hukum atau melanggar kebijakan dasar publik.
[/box] [box style=”0″]

Dapatkan NPWP atau status bebas pajak. Kunjungi situs web pajak atau kantor lokal untuk mengajukan NPWP. Di AS, Anda dapat mengajukan EIN (Employer Identification Number) dan bisa mengisi formulir daring di sini.

  • Mengajukan status bebas pajak akan memakan banyak waktu, dan Anda dapat berkonsultasi dengan pengacara untuk mendiskusikan prosedur dan pastikan Anda mengikuti prosedur dengan benar.
[/box] [box style=”0″]

Bagian 3 dari 3: Membuka Sekolah Anda

1. Amankan pembiayaan sekolah Anda. Tergantung cara Anda mengatur model bisnis, Anda mungkin dapat mengumpulkan uang sekolah, mengajukan bantuan dana dan pembiayaan negara untuk lembaga nonprofit, atau mengadakan kampanye pengumpulan dana. Bagaimanapun caranya, Anda harus mulai mengumpulkan dana sebanyak mungkin untuk membuka sekolah dan operasional tahun pertama.

  • Ajukan bantuan dana untuk sekolah Anda dan gunakan dananya untuk menerapkan visi Anda.

[/box]

[box style=”0″]

2. Kembangkan fasilitas sekolah. Anda dapat menyewa tempat atau membangun tempat belajar baru, akuisisi dan pembangunan fasilitas adalah usaha yang signifikan. Mulailah mencari lokasi yang cukup untuk murid Anda belajar, atau rencanakan renovasi dan dirikan bangunan baru.

  • Mulai lebih awal. Penyewaan tempat, renovasi dan konstruksi cenderung berjalan lebih lama dari yang direncanakan. Selain itu, bila memungkinkan, rancanglah ruang fisik untuk memfasilitasi misi sekolah Anda.
[/box] [box style=”0″]

3. Rekrut administrator yang baik. Apabila pemimpin sekolah tidak berada dalam kelompok pendiri dalam dewan direktur, lakukan pencarian pemimpin yang kuat dengan pengalaman di bidang yang sama dan visi yang sesuai dengan visi Anda sendiri. Kepemimpinan yang baik sangat penting bagi semua sekolah dan sangat kritis bagi sekolah baru.

[/box] [box style=”0″]

4. Rekrut guru-guru yang hebat. Guru-guru akan menentukan kualitas sekolah Anda. Guru-guru akan menjadi faktor utama yang paling penting dalam membentuk kualitas pendidikan sekolah. Kualitas itu akan menentukan keberhasilan sekolah Anda. Tarik dan rekrut guru-guru yang bersemangat akan pendidikan dan sangat perhatian pada murid-muridnya.

[/box] [box style=”0″]

5. Pasarkan sekolah Anda. Rancanglah kesan yang berpengaruh besar, rencana pemasaran dan humas, dan jalankan dengan semangat. Pemasaran yang baik tidak selalu mahal. Yang penting adalah mengetahui pasar Anda dan apa yang Anda perlukan agar berhasil menarik sejumlah murid tipe tertentu agar mendaftar.

[/box] [box style=”0″]

6. Rekrut dan daftarkan murid-murid. Temukan murid-murid yang senang dan mau masuk ke sekolah Anda. Ketika urusan hukum sudah selesai, Anda dapat membagi visi Anda dengan orang tua, guru dan murid yang antusias untuk memfasilitasi proses belajar mengajar. Undang mereka ke sekolah Anda dan daftarkan murid untuk mewujudkan impian Anda.

[/box] [box style=”0″]

Sumber

[/box] [box style=”0″]

 

[/box] [box style=”0″] [/box]

 

Categorized in:

WikiHow,

Tagged in:

,